Impian
memang belum tentu terwujud, namun KEYAKINAN bahwa impian itu
akan terwujud merupakan kunci untuk meraihnya !
Dikampung ku yang sejuk dan nyaman
ini aku terlahir dari keluarga sederhana ,namun aku tak minder jalani hidup
ini. Di pundakku terdapat beban yang harus ku pikul untuk merubah nasib ku dan
keluargaku . Aku selalu membayangkan jika aku sudah sukses nanti akan ku balas
semua jasa dan perjuangan Orang tua kepadaku . Terbayang semua harapan dan
cita-cita ku selama ini,dimana aku memimpikan ingin menjadi pemain sepak bola
professional yang bisa membanggakan orang tua dan negeri Indonesia tercinta ini. Namun semua
itu terasa menjauh dariku , karena aku
kini sudah tidak mengikuti Sekolah Sepak Bola lagi . Jadwal sekolah yang padat
membuatku tak bisa menyematkan waktu untuk berlatih sepak bola.
Ditambah teman-teman ku yang dulu
sering berlatih sepak bola bersama-sama ,kini mereka sudah sibuk dengan
kegiatan mereka masing-masing . Reza adalah teman akrab ku dalam berlatih sepak
bola ,dulu waktu ia belum sibuk seperti sekarang dia selalu mengajak ku
berlatih sepak bola di SSB ,dia tak pernah mengeluh bila di kaitkan dengan
latihan sepak bola. Rasa ingin kembali berlatih sepak bola di SSB ku ingin
rasanya,namun apakah masih belum terlambat di usiaku ini?? ,sedangkan berlatih
sepak bola harus di usia kanak-kanak agar terbiasa ,namun aku pun punya tekad
dalam hatiku bahwa aku bisa bersaing dengan remaja-remaja yang sudah lama
berlatih disana.
Ketika ku
sedang membayangkan nasibku,tiba-tiba Hp ku berbunyi ternyata ada sms dari
teman ku yaitu Muiz , dalam sms itu “naf aku ingin berlatih sepak bola ,aku
bersungguh-sungguh ingin jadi pemain bola” katanya dalam sebuah sms ,tiba-tiba
hatiku tergerak dan ingin berlatih sepak bola kembali.Mulai saat itu lah dia
mencarikan tempat latihan dan akhirnya dia menemukan tempat berlatih sepak
bola,tetapi kami belum berlatih karena masih terkendala.
Di sisi lain
aku juga selalu berdo’a pada sang pencipta bila aku dilahirkan untuk jadi
pemain bola mungkin Aku sangat bersyukur,namun bila Allah berkehendak lain Aku
rela untuk mengubur semua angan-angan ku tentang menjadi seorang pesepak bola.
Asalkan hidup ku lebih baik dari kehidupan ku sekarang ini ,hanya dengan
berdo’a dan bersyukurlah semuanya akan lebih baik.
Ku
gantungkan cita-citaku setinggi mungkin,Impian lain ku adalah Aku ingin bisa
pergi ke belahan dunia Eropa. Atas izin Allah SWT InsyaAllah Aku bisa meraihnya dengan segenap kemampuan dan
usahaku kelak. Aku harap semuanya bisa berjalan sesuai rencana dan keseriusan
dari dalam hatiku untuk meraih satu tujuan yang pasti, aku percaya bahwa “HARAPAN ITU AKAN SELALU ADA BILA DIKEJAR”
.
Copyright © 2012|
hak cipta dilindungi |nafsey07@gmail.com
0 komentar:
Posting Komentar